Pemula: Belajar Biola [Bagian 1]

October 25th, 2012 2:11 pm

Setelah hampir setahun vakum dikarenakan kesibukan yang gak jelas, akhirnya hari ini saya coba tulis bagaimana cara belajar untuk pemula :D Semoga tulisan ini mudah dimengerti, karena saya juga masih pemula. Tidak banyak yang bisa saya bagikan, sebagian besar adalah pengalaman saya selama belajar memainkan alat musik ini. So, let’s check it out!!!

Well, bagi kita pemula (yang masih menggebu-gebu gak jelas pengen segera jago kayak tante Vanessa Mae atau oma Ida Mindelson atau tante Sarah Cheng atau opa Itzhak Perlman atau om David Garret, dsb.. you name it :D  ) banyak hal yang perlu kita persiapkan sebenarnya.  Tapi yang paling utama adalah:

1. KOMITMEN

Yups, ini pertama sekali yang perlu ditekankan. Aku pribadi gagal total kalo ditanya masalah komitmen. Maklum banyak kegiatan gak jelas *alasan.

Ada quote yang bagus dari kakak pengajar saya,

“Have you practice 15 minutes today?” 

Cuman 15 menit doang per hari yang diminta dari kita untuk latihan. Asal ada komitmen pastinya 15 menit gak seberapa (biasanya bablas sampe 1 jam :D ). Konon katanya jari-jari tangan kita juga perlu dibiasakan bermain-main di senar agar mereka bisa mengingat dimana posisinya (kinda weird, tapi masuk di akal koq :D ).

2. NAPAS

Pengalaman: Hari entah keberapa, di sesi latihan sama kakak pengajar,

Kakak Pengajar: “Eh… napasnya jangan ditahan!!!”

Aku: “He? Masa sih?”

Tuhkan, itu baru belajar gesek do re mi, sampe aku lupas nafas. Ternyata ada efeknya terhadap bunyi yang kita hasilkan ketika kita menggesek senar biola. Jadi, hal ini wajar dan sering terjadi bagi banyak pemula, gak tau karena terlalu serius atau takut senarnya putus mental ke mata jadinya kaku trus lupa napas. Either one, kita harus tetap bernapas dengan normal supaya tangan kanan kita lebih enak mengayun bow nya :D  (gak yakin? coba cek sekali-sekali pas lagi latihan :P ) Read the rest of this entry »

Si Biola dan Perabotannya

August 17th, 2011 5:17 pm

Sebelum makin jauh membahas cara menguasi si Biola ini, ada baiknya kita mengenal dia dulu. Soalnya kita harus tahu, bahwa biola itu sendiri kayak manusia juga, memiliki bagian-bagian tubuh yang harus kita kenali :)

Well, aku ambil contohnya dari website orang lain saja. Ini dia diagramnya si Biola.

Bagian-bagian Biola

Pada gambar di atas bisa kita lihat bahwa ternyata biola itu banyak juga bagian-bagiannya. Mari kita bahas sekilas mulai dari atas

  • Scroll : Ujung dari biola, bentuknya seperti gulungan
  • Pegbox : Fungsinya sama seperti pada gitar, tempat senar/string diikatkan dan juga digunakan untuk mengatur nada di setiap senar
  • Neck : Leher biola, tempat kiri bertumpu
  • Finger board : Tempat dimana jari-jari kita menari untuk menekan setiap nada yang ingin kita mainkan
  • Upper bout : Bagian atas badan biola
  • Waist (C-Bouts) : Pinggang biola / lengkungan biola berbentuk huruf C
  • F-Holes : lubang suara
  • Bridge : Kayu tipis untuk menopang senar (sangat berperan penting)
  • Fine Tuners : Pengatur tinggi-rendahnya nada, hampir sama dengan Pegbox, tapi ini digunakan untuk memantabkan nada yang dihasilkan dari setiap senar
  • Tail piece : Bagian bawah biola yang juga digunakan untuk mengikatkan ujung senar lainnya, juga tempat untuk meletakkan fine tuner
  • Chinrest : Tempat untuk meletakkan tulang rahang kita ketika bermain biola

Nah, itulah bagian-bagian biola. Tapikan biola gak bisa bunyi kalau gak ada alat geseknya. Nama tongkat yang kayak kayu untuk mukul murid bandel itu “Bow“, berikut gambarnya:

Bagian Bow

Ternyata ada juga bagian-bagian bow: Read the rest of this entry »